Jakarta 24 oktober 2024 – Musik-Harianposmetro.com
Fariz Rustam Munaf, yang lebih dikenal dengan nama panggung Fariz RM, adalah musisi legendaris Indonesia yang namanya melejit pada era 80-an. Karya-karya seperti Barcelona, Nada Kasih, Panggung Perak, dan Sakura menjadikannya ikon musik yang tak tergantikan. Meski waktu terus bergulir, lagu-lagunya tetap hidup dan dinyanyikan kembali oleh berbagai generasi musisi tanah air.
Berakar dari keluarga musisi, Fariz RM mengasah bakatnya hingga meraih popularitas dan mendapat penghargaan AMI Lifetime Achievement Awards. Pada 2024, dua sosok penting, Ari Kuncoro, pendiri Komunitas Fantastic Fariz RM (KFFRM), dan produser Seno M. Hardjo, meluncurkan album bertajuk 45 Tahun Fariz RM Berkarya. Album ini merupakan perayaan perjalanan panjang Fariz RM dalam industri musik Indonesia, sekaligus menjadi upaya untuk melestarikan karya-karyanya bagi generasi mendatang.
Album tersebut memuat sembilan lagu hits yang diaransemen ulang oleh musisi muda, termasuk Nada Kasih yang dibawakan oleh Harsya Rieuwpassa bersama Rieka Roslan, dan Sakura Emas yang tetap dibawakan oleh Fariz RM sendiri. Dalam acara peluncuran album yang diadakan di Financial Hall, Jakarta, pada 23 Oktober 2024, Ari Kuncoro menjelaskan bahwa ide pembuatan album ini muncul setelah konser di Jakarta Street Jazz Festival 2024. “Semua ini terwujud karena kolaborasi yang solid antara penggemar, produser, dan para musisi,” ungkapnya.
Seno M. Hardjo, yang telah memproduseri berbagai album musisi ternama, menekankan bahwa album ini tidak hanya tentang lagu, tetapi juga sebuah cerita dan emosi yang dibagikan melalui musik. “Album ini merupakan penghormatan atas dedikasi Fariz RM terhadap musik. Dengan aransemen baru, kami ingin menjaga semangat musik ini tetap hidup dan relevan bagi budaya kita,” ujar Seno.
Peluncuran album ini turut dihadiri oleh para musisi dan pencinta musik, menandai perjalanan panjang Fariz RM sebagai salah satu seniman paling berpengaruh dalam sejarah musik Indonesia. Fariz sendiri menyatakan bahwa album ini adalah bagian dari perayaan dedikasinya terhadap musik, yang juga mencakup pengajaran, penulisan buku, dan berbagai diskusi musik. Ia pun mengungkapkan bahwa selain album, tengah direncanakan produksi film dan serial yang akan mengisahkan perjalanan hidupnya, yang rencananya akan ditayangkan di platform Netflix.
Dengan peluncuran album 45 Tahun Fariz RM Berkarya, para pencinta musik di Indonesia kembali diajak untuk mengenang dan merayakan karya-karya monumental sang musisi, sekaligus menandai kontribusi besarnya dalam dunia musik. Album ini adalah bukti bahwa musik Fariz RM terus hidup dan akan terus memberikan inspirasi bagi generasi mendatang.