Jakarta, Harian Posmetro — Transformasi digital dalam dunia bisnis semakin berkembang pesat, dan kebutuhan akan teknologi yang mampu mengotomatisasi berbagai proses kian meningkat. Menjawab kebutuhan tersebut, Cekat AI merilis ekosistem teknologi terbarunya dalam sebuah annual conference yang digelar di SMESCO Convention Hall, Jakarta Selatan , Rabu 19/11/2025
Acara satu hari ini menjadi panggung bagi perusahaan untuk menampilkan produk-produk berbasis AI yang kini diklaim semakin matang dan siap digunakan berbagai jenis industri.
Matthew Sebastian ( CEO Cekat AI) menegaskan bahwa inovasi tahun ini bukan lagi sekadar menghadirkan chatbot, namun menghadirkan platform AI end-to-end yang menghubungkan hampir seluruh departemen dalam sebuah perusahaan.
Mulai dari pemasaran, layanan pelanggan, penjualan, hingga keuangan — semuanya dirancang untuk berjalan lebih efisien, otomatis, dan terukur dalam satu ekosistem.
Menurut Matthew Sebastian, seluruh produk baru yang dirilis kini berdiri sebagai bagian dari ekosistem yang saling terhubung.
“ Setiap modul didesain untuk memenuhi kebutuhan tiap departemen, sehingga perusahaan tidak perlu lagi menggunakan banyak platform terpisah” ungkapnya
Ekosistem tersebut mencakup:
- Chatbot generasi baru
- Marketing analytics dan performance marketing tools
- Customer Relationship Management (CRM)
- Agent automation
- Customer service AI tools
- Sales assistant berbasis AI
- Integrasi otomatis antar-departemen
Pendekatan ini dihadirkan karena Cekat AI ingin memastikan proses bisnis klien menjadi jauh lebih efisien tanpa memerlukan banyak sumber daya manual.
Matthew Sebastian mengakui bahwa banyak chatbot di pasaran kini memiliki kemampuan serupa. Namun produk terbaru mereka menonjol berkat dua fitur utama:
- Kemampuan percakapan yang lebih natural
- Tingkat halusinasi yang sangat rendah
Keduanya dicapai melalui metode fine-tuning internal yang dikembangkan perusahaan. Dalam konteks layanan publik maupun bisnis, chatbot yang minim halusinasi menjadi kebutuhan penting agar informasi yang diberikan tetap akurat, aman, dan konsisten.
Pada sektor marketing, Cekat AI memperkenalkan sistem yang mampu memetakan seluruh alur perjalanan pelanggan (customer journey) secara otomatis. Data perilaku pelanggan akan terlihat secara penuh berkat integrasi dalam ekosistem, tanpa memerlukan pengisian manual.

Di era bisnis digital, kemampuan ini membantu perusahaan:
- Mengidentifikasi pola perilaku pelanggan
- Memperbaiki strategi pemasaran secara cepat
- Mengoptimalkan biaya iklan
- Mengukur efektivitas setiap kampanye secara real-time
Sistem analytics ini bekerja otomatis karena semua modul sudah saling terhubung dalam ekosistem Cekat AI.
Selain chatbot dan analytics, beberapa produk lain juga ikut diperkenalkan, seperti:
- CRM (Customer Relationship Management) Berbasis AI
CRM baru ini hadir untuk mempermudah perusahaan mengelola interaksi pelanggan, analisis data, dan pengambilan keputusan berbasis AI. - Agent Automation
Fitur ini menggantikan banyak pekerjaan operasional berulang, seperti menjawab pertanyaan umum, mencatat laporan, hingga melakukan tindak lanjut pelanggan secara otomatis. - Performance Marketing Tools
Sistem ini membantu pemasaran beroperasi lebih efektif dengan otomatisasi kampanye, rekomendasi berbasis AI, dan pengukuran performa yang lebih transparan.
Dengan hadirnya seluruh fitur tersebut dalam satu platform, Cekat AI menyatakan bahwa transformasi digital perusahaan dapat dilakukan secara lebih cepat dan terukur.
Cekat AI kini telah digunakan oleh sekitar 3.000 perusahaan di berbagai sektor industri di Indonesia. Penggunanya pun sangat beragam, mulai dari perusahaan kecil, menengah, hingga perusahaan besar dengan kebutuhan operasional skala nasional.
Perusahaan menegaskan bahwa mereka tidak membatasi jenis industri yang bisa menggunakan produknya. Selama sebuah bisnis ingin meningkatkan efisiensi layanan dan operasional, Cekat AI siap menyediakan solusinya.
Meski tidak merinci angka pendapatan, pihak Cekat AI membocorkan bahwa mereka mengalami pertumbuhan hingga 20 kali lipat pada tahun ini. Pertumbuhan tersebut diyakini berasal dari meningkatnya kebutuhan perusahaan akan solusi AI terintegrasi yang dapat membantu mengurangi beban operasional manual.
Hal ini menunjukkan bahwa adopsi teknologi AI di Indonesia semakin kuat, terutama pada lini bisnis yang ingin bergerak cepat dan efisien.
Untuk mempermudah adopsi oleh berbagai segmen bisnis, Cekat AI menyiapkan rentang harga yang cukup fleksibel:
- Paket standar mulai dari Rp1 juta, dengan fitur terbatas
- Paket profesional dan enterprise dapat mencapai ratusan juta rupiah tergantung modul yang dibutuhkan
Dengan model harga tersebut, bisnis kecil hingga korporasi besar dapat memilih paket yang sesuai kebutuhan.
Acara tahun ini digelar dengan kapasitas yang tiga kali lebih besar dibandingkan penyelenggaraan tahun sebelumnya di Bandung. Selain jumlah peserta yang meningkat, kualitas pembicara dan materi diskusi juga dinilai lebih baik.
Hal ini mencerminkan perkembangan signifikan dalam ekosistem Cekat AI serta meningkatnya minat perusahaan terhadap solusi AI di tanah air.
Seluruh produk baru yang dirilis bukan dibuat asal-asalan, melainkan berdasarkan analisis mendalam terhadap kebutuhan para pengguna Cekat AI. Perusahaan menegaskan bahwa permintaan konsumen menjadi dasar utama dalam menyusun ekosistem terpadu ini.
Dengan demikian, rilis tahun ini merupakan jawaban atas tren, masalah, dan kebutuhan nyata yang dihadapi pelaku bisnis di Indonesia.
Dengan ekosistem baru yang mencakup chatbot berakurasi tinggi, CRM, automation tools, hingga marketing analytics, Cekat AI menegaskan posisinya sebagai salah satu penyedia teknologi AI paling lengkap di Indonesia.
Melalui inovasi tersebut, bisnis dari berbagai skala kini dapat mengoptimalkan operasional mereka dengan lebih efisien, terotomatisasi, dan terintegrasi — sebuah langkah penting menuju masa depan bisnis berbasis AI. (Red)
